pulau bali

Segi tiga emas Nusa Dua-Pura Uluwatu-Jimbaran

Segi tiga emas Nusa Dua-Pura Uluwatu-Jimbaran andalan baru pariwisata Bali

Wisata Segitiga Emas Uluwatu Jimbaran Nusa Dua

Wisata Segitiga Emas Uluwatu Jimbaran Nusa Dua

Perkembangan pariwisata Bali yang bergerak secara dinamis dari tahun ke tahun mengakibatkan industri pariwisata di Bali untuk terus memikirkan aternatif lain tempat-tempat wisata di Bali yang bisa dikembangkan uhtuk dikunjungi oleh wisatawan selama berkunjung di Bali. Setelah perkembangan yang begitu pesat terjadi pada daerah Kuta, Seminyak dan legian yang berkembang menjadi destinasi wisata tempat berjamurnya hotel, restaurant, diskotik dan tempat hiburan malam lainnya juga menjadi central bagi wisata shopping yang dapat dilakukan disepanjang jalan seminyak, legian maupun kuta.

Bagi mereka yang gemar mengamati lebih dekat tentang aktifitas budaya yang ada di Bali, para wisatawan biasanya lebih memilih untuk berwisata kebagian timur Pulau Bali dengan mengunjungi daerah Ubud dan sekitarnya. Namun kemudian sejalan dengan perkembangan pariwisata Bali yang semakin menunjukkan angka peningkatan jumlah kunjungan setiap tahunnya para wisatawan mulai melirik pinggiran selatan Pulau Bali yang juga menyimpan segudang potensi wisata yang dapat dikembangkan. Umumnya agen perjalanan wisata akan memasukkan 3 daerah yang ada di Bali Selatan untuk menjadi alternative bagi wisatawan yang mengunjungi Bali, ketiga wilayah di Bali selatan tersebut adalah daerah Nusa Dua, Pura Uluwatu dan Pantai Jimbaran.

Daerah Nusa Dua, Tanjung Benoa yang terkenal dengan pantai pasir putihnya mulai dikembangkan dengan wisata air, beragam olahraga dan aktifitas yang dapat dilakukan dipinggir pantai nusa dua dapat anda nikmati disini, mulai dari snorkelling, parasailing dan dan banyak lagi permainan di air yang sangat menarik untuk dinikmati oleh para wisatawan. Aktifitas ai ini juga mendapat dukungan yang luar biasa dari usaha perjalanan wisata yang ada di Bali dengan memasukkan kawasan Nusa Dua ataupun Tanjung Benoa sebagai salah satu tempat wisata yang bisa dikunjungi para wisatawan yang ingin menikmati olahraga air.

Pura Uluwatu, Pura yang merupakan salah satu pura umum dan satu dari enam pura terbesar di Bali ini menjadi favorit bagi wisatawan yang sedang berlibur ke Bali. Pura Uluwatu berdiri diatas batu karang setinggi ± 150 meter dari permukaan laut ini menawarkan pengalaman wisata yang berbeda dimana wisatawan dapat mengamati lebih dekat peninggalan sejarah masa lalu dari abd ke XI berupa Pura Uluwatu selain itu juga dapat menikmati keindahan sekitar Pura Uluwatu, tebng-tebing yang sangat menawan, sunset, dan tentunya Tari Kecak Uluwatu yang bisa disaksikan setiap sorenya mulai pukul 18:00 sampai dengan 19:00. Kehadiran Tari Kecak Uluwatu menjadi magnet tersendiri bagi para agen perjalanan wisata untuk membuat paket wisata/tour menuju kelokasi ini.

Pantai Jimbaran, pantai yang landai dan lebar ini memberikan berka tersendiri bagi masyarakat sekitarnya, bagaimana tidak semenjak kehadiran puluhan restaurant yang menjual berbagai jenis olahan laut tempat ini kemudian menjadi sangat ramai dikunjungi oleh para wisatawan. Selain dapat menikmati berbagai makanan olahan laut, dilokasi ini anda juga bisa menikmati keindahan pantai sekitar dengan pemandangan yang juga sangat menarik.

Ketiga tempat wisata di atas kemudian dikemas ke dalam satu paket wisata yang sangat diminati oleh para wisatawan, paket wisata yang ditawarkan biasanya berupa tour yang dimulai dengan menikmati aktifitas air dengan bermain berbagai jenis water sports yang bisa dinikmati di pantai Tanjung Benoa Nusa Dua, selanjutnya wisatawan akan diajak mengunjungi Pura Uluwatu sekaligus untuk menonton Tari Kecak Uluwatu setelah puas mengunjungi Pura Uluwatu dan menonton Tari Kecak Uluwatu, wisatan akan diajak untuk menikmati makan malam mereka di Pantai Jimbaran dengan pilihan beragam menu seafood.

Ketiga lokasi wisata ini saling mengikat dan menguntungkan satu sama lainnya, tentunya ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang berkunjung ke Bali karena sudah disiapkan rute perjalanan wisata yang sangat mudah untuk dijangkau, saling berdekatan dan memberikan pengalaman liburan berbeda bagi setip orang yang mau mencobanya. Maka tidak salah kemudian pemerinta Provinsi Bali melalui perpanjangan tangan Kabupaten Badung yang mewilayahi ketiga lokasi tersebut memberikan perhatian yang sangat luar biasa bagi pemeliharaan kawasan dan ketiga tempat wisata tersebut. Dengan kehadiran ribuan wisatawan setiap harinya ketiga lokasi wisata di atas, pemerintah telah meraup pendapatan daerah yang sangat besar melalui beragam aktifitas wisata yang berlangsung dikawasan ini.

Environment di Uluwatu

PT. Bayer HealtCare Indonesia for Environment di Uluwatu Bali

PT. Bayer HealtCare

PT. Bayer HealtCare

Pada Hari Minggu, 19 Januari 2014 kemarin kami kedatangan rombongan dari PT Buyer HealtCare Indonesia yang secara khusus datang ke Pura Uluwatu untuk melakukan aksi sosial penyelamatan lingkungan di kawasan pura Uluwatu. Rombongan PT Buyer HealthCare Indonesia ini mengunjungi Pulau Bali dalam rangka kegiatan outbound perusahaan dan meeting selain itu kegiatan outbound perusahaan kali ini juga dirangkaikan dengan membawa misi penyelamatan lingkungan. Perjalanan wisata yang dikemas dengan kegiatan sosial ini difokuskan di Pura Uluwatu selain karena Pura Uluwatu memiliki kawasan yang lumayan luas untuk dijaga kelestariannya juga secara khusus di maksudkan untuk mengenalkan Pura Uluwatu kepada seluruh karyawan yang ikut dalam kegiatan ini, selain itu kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberikan pengalaman wisata yang berbeda karena selain melakukan aksi sosial kebersihan, peserta juga diajak untuk menonton Tari Kecak Uluwatu sehabis kegiatan.

Aksi kebesihan lingkungan yang melibatkan staff dari PT. Bayer HealthCare Indonesia ini mendapat sambutan yang sangat luar biasa oleh masyarakat setempat dan beberapa stakeholeder pariwisata yang ada di Pura Uluwatu. Terlebih aksi ini kemudian mendapat apresiasi yang sangat luar biasa dari pemerintah Desa Pecatu melalui Kepala Desa Pecatu yang secara khusus menerima rombongan di Pura Uluwatu. Kehadiran rombongan dari PT. Bayer HealthCare ini seperti apa yang disampaikan oleh Bpk Karyana Yadnya merupakan sebuah kehormatan bagi Desa Pecatu dan masyarakat Bali pada umumnya bahwa ada pihak-pihak swasta yang begitu perduli kepada kawasan Pura Uluwatu sebagai sebuah warisan yang harus dijaga kelestarian dan lingkungannya. Secara khusus atas nama Pemerintah Desa Pecatu, dan masyarakat Bali pada umumnya beliau menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasi PT. Bayer Indonesia untuk melakukan aksi sosial yang telah dilakukan.

Demikian pula peryataan yang disampaikan oleh Bpk Made Leper selaku ketua Kelompok Wisata Pura Uluwatu yang kami temui disela-sela kegiatan ini menyatakan apreasiasi yang setinggi-tingginya atas apa yang telah dilakukan oleh PT. Buyer Indonesia, sebagai sebuah destinasi wisata internasional Pura Uluwatu telah menjadi tempat wisata terfavorit untuk dikunjungi wisatawan selama berada di Bali, dengan jumlah kunjungan wisatawan yang mencapai ribuan orang setiap harinya menyebabkan banyak sampah-sampah plastik yang kemudian berserakan tidak pada tempatnya. Tentunya hal ini akan sangat merusak lingkungan jika tidak ada pihak-pihak yang mau ikut menjaga kebersihan lingkungan disekitar kawasan Pura Uluwatu. Dengan kehadiran PT. Buyer Indonesia ini, petugas kebersihan di Pura Uluwatu merasa sangat terbantu untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan asri disepanjang kawasan Pura Uluwatu.

Sedangkan menurut Ketua Tari Kecak Uluwatu, Bpk. I Made Sutanaya yang sekaligus merupakan pengelola website www.uluwatukecakdance.com menyebutkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dan kemungkinan akan menjadi trend perjalanan wisata selanjutnya, khususnya bagi perusahaan-perusahaan yang melakukan kegiatan outing/outbound bisa meniru apa yang dilakukan oleh PT Bayer Indonesia ini. Selain dapat berwisata, juga dapat terlibat langsung dalam hal penyelamatan lingkungan. Tidak lupa pada awal pementasan oleh MC Tari Kecak Uluwatu, PT Buyer Indonesia di recognise secara khusus karena telah melakukan aksi kebersihan dan menonton Tari Kecak Uluwatu, tepuk tangan dari seluruh penonton yang mencapai ribuan orang tersebut seakan menjadi saksi bahwa selalu ada langkah konkret yang bisa dilakukan untuk terlibat langsung dalam aksi penyelamatan lingkungan dimanapun kita berada.